Mengenal Ciri Kulit Kombinasi dan Tips Perawatannya
Memiliki kulit yang sehat dan terbebas dari berbagai permasalahan tentunya menjadi dambaan bagi setiap orang. Untuk mendapatkan kondisi kulit seperti itu, kamu perlu menggunakan skincare yang sesuai jenis kulit.
Ada beberapa jenis kulit yang bisa ditemui, jenis kombinasi adalah salah satunya. Jenis kulit kombinasi adalah sebuah keadaan di mana pada wajah terdapat area yang berminyak dan ada juga area yang kering.
Mengenal Jenis Kulit Kombinasi
Biar tidak salah dalam memilih produk skincare yang sesuai, ada baiknya memang kamu mengenal terlebih dahulu jenis kulit yang dimiliki. Berikut adalah empat ciri yang biasa ditemukan pada jenis kulit kombinasi.
1. Pori-pori Terlihat Membesar
Secara umum, Pori-pori di wajah berperan sebagai tempat tumbuhnya rambut. Hadirnya pori-pori ini juga membantu jalur produksi minyak untuk melindungi wajah dari kotoran.
Meski pori-pori kulit memiliki manfaat, namun jika ukurannya tidak rata dan besar di area tertentu sudah pasti bisa mengganggu penampilan. Inilah yang sering dialami oleh para pemilik kulit kombinasi.
Dalam mengatasi hal ini, kamu bisa menggunakan active ingredient seperti retinol. Kandungan retinol dapat membantu membersihkan pori-pori sehingga membuatnya tidak tersumbat dan terlihat lebih kecil.
Buat kamu yang bingung, beberapa rekomendasi skincare untuk mengecilkan pori pori bisa melihatnya pada artikel berikut 15 Produk Skincare untuk Mengecilkan Pori-pori yang Perlu Kamu Tahu!
2. Kulit Bersisik pada Beberapa Bagian
Kondisi yang sering dialami pemilik tipe kulit kombinasi adalah terasa kering dan bersisik pada bagian tertentu.
Pada tahap ini, seringkali kita salah sangka dan mengira jika kulit yang bersisik bahkan mengelupas adalah ciri dari kulit kering. Namun, faktanya pada jenis kulit kombinasi hal ini sering terjadi.
Namun, jika kamu merasa kulit wajah yang bersisik dan mengelupas terjadi pada area wajah yang berminyak, bisa jadi hal tersebut terjadi karena kulit terkena jamur atau bakteri.
3. Kulit Terasa Berminyak dan Kering
Salah satu ciri-ciri jenis kulit wajah kombinasi bisa dilihat pada bagian T-zone. Umumnya, daerah dahi, hidung, dan dagu memang lebih berminyak dibanding daerah lainnya. Sementara, pada bagian pipi justru cenderung terasa kering.
Cara mudah untuk mengetahui kulit kombinasi itu seperti apa adalah dengan cara mencuci muka. Mulailah dengan membersihkan wajah seperti yang biasa kamu lakukan, kemudian tunggu selama beberapa menit.
Jika dalam beberapa menit bagian T-zone mulai berminyak kembali dan bagian pipi terasa kering, Maka bisa dipastikan, kulit kamu masuk ke dalam jenis kulit kombinasi.
Untuk mengatasi hal ini, Kamu bisa mulai beralih menggunakan sabun cuci muka yang berbahan dasar air dan memiliki tekstur lembut serta ringan. Biasanya, label soap-free menjadi pilihan bagi para pemilik kulit kombinasi.
Baca juga: 5 Cara Memilih Skincare untuk Kulit Berminyak dan Berjerawat
4. Mengalami Breakout
Memiliki kondisi kulit kombinasi membutuhkan perawatan yang sesuai. Penggunaan produk skincare yang kurang sesuai bisa menyebabkan kulit wajah justru mengelupas dan mengalami breakout.
Selama ini, salah satu hal yang sering dialami adalah munculnya jerawat pada area T-zone dan mengelupas pada daerah pipi dan lainnya.
Untuk mengatasi masalah kulit kombinasi tersebut, gunakan produk skincare yang sesuai. Kamu juga bisa menggabungkan penggunaan dua jenis skincare sekaligus.
Misalnya menggunakan skincare untuk kulit berminyak pada area T-zone dan menggunakan skincare yang melembabkan pada area kulit wajah yang kering.
Tips Perawatan Kulit Kombinasi
Setelah mengetahui apa saja ciri dari jenis kulit kombinasi, sekarang saatnya kamu juga mengetahui bagaimana cara perawatan yang tepat untuk tipe kulit jenis ini.
Perawatan yang sesuai tentu dapat memberikan hasil yang lebih efektif dalam mengatasi permasalahan kulit yang ada.
1. Bersihkan Wajah Secara Rutin
Apapun jenis kulit yang kamu miliki, cara terbaik dalam merawatnya adalah dengan membersihkan wajah secara rutin dan teratur.
Gunakan sabun cuci muka yang lembut dan ringan. Agar lebih maksimal, usahakan memilih face wash yang bebas pewangi dan paraben untuk menghindari terjadinya alergi.
2. Aplikasikan Toner
Setelah membersihkan wajah dengan face wash, selanjutnya kamu bisa menggunakan toner. Penggunaan toner dapat membantu melembabkan wajah sehingga mengurangi produksi minyak pada wajah.
Saat kamu sedang berjerawat, toner dengan kandungan AHA dan BHA bisa menjadi pilihan terbaik. Pilih produk toner yang bebas dari alkohol. Hal ini karena alkohol hanya akan membuat kulit wajah jadi semakin kering.
Selain itu, lebih baik jika toner memiliki kandungan antioksidan, supaya kulit kamu tetap ternutrisi dan tidak membuatnya terlalu kering maupun terlalu berminyak dalam waktu bersamaan.
Baca juga: 15 Rekomendasi Skincare untuk Kulit Kombinasi Terbaru 2022
3. Gunakan Pelembap
Selama ini, banyak pemilik kulit berminyak dan kombinasi yang menghindari pelembap lantaran khawatir wajah terlihat mengkilap. Padahal, apapun jenis kulit yang kamu miliki, kulit tetap harus terhidrasi.
Bagi kamu yang memiliki kulit kombinasi, ada salah satu solusinya. Yakni menggunakan pelembap yang berlabel oil free. Sehingga kulit tetap terhidrasi namun tidak membuatnya terlihat mengkilap.
Saat ini, sudah banyak produk yang memang dirancang khusus untuk berbagai jenis kulit. Sehingga kamu bisa lebih mudah dalam menemukan produk yang sesuai untuk permasalahan yang sedang kamu hadapi.
